Rabu, 13 Agustus 2014

Sebongkah Do'a

tak ada yang tahu kalau dirinya kini dirundung duka....
sisipan do'a dimalamnya yang hanya hadir disana...
kalau bisa nyawa itu dibagikan...
mungkin saja kuhadiahkan untuknya...

tapi apa daya, manusia cuma punya satu nyawa..
kini, sebongkah do'a yang selalu ada untuknya..
andai saja saku ini tebal dan berada..
mungkin sudah kukirimkan bantuan sebanyak-banyaknya...

namun, maaf... aku tidak sekaya itu...
dan akupun masih mencari nafkah hidup tuk belajar menjadi mandiri yang dewasa...
pada akhirnya... memang sebongkah do'a yang bisa kuperbuat untuknya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar